BATANG- Peletakan batu pertama Makodim 0736/Batang dihadiri oleh berbagai eleman masyarakat Kabupaten Batang, 11/9.
Hadir Wantimpres Habib Lutfi bin Yahya, Bupati Batang Dr. Wihaji, M.Pd., Kepala Kejaksaan Negeri Silvia Desty Rosalina, SH, MH., Kapolres AKBP Edwin Louis Sengka, S.I.K., M.Si, Dandim Pekalongan Kota Letkol CZI Hamonangan Lumban Toruan SIP., Kasdim Pekalongan kota Mayor Inf. Raji, Plt. Kakanmenag Drs. H. Abdul Wahab, Pimpinan Pondok Modern Tazakka KH. Anang Rikza Masyhadi, MA dan KH. Anizar, Wakil Ketua PCNU Drs. KH. Saifuddin Zuhri, Ketua PD Muhammadiyah Drs. KH. Drs. M. Nashihin, MM., Ketua MUI KH. Zainul Iroqi, Ketua FKUB Drs. H. Subhi, Ketua Bazda Batang H. Ahfa Mahfud, Ketua Sangpamomong Kabupaten Batang Rozikin, Direktur PDAM Yulianto, SH., FKPPI, Banser, Kokam, Nawakara, PP dan Srikandi, FK KBIH se Kabupaten Batang, HNSI.
Hadir pula tokoh masyarakat antara lain: Bambang Bintoro, Edi Kristian, Mbah Urip, KH. Zainal Muttaqien, Munawwar, Ari, Sutirah, Ambon Paiman.
Dandim 0736/Batang Letkol Inf. Dwison Evianto, M.Han. dalam sambutannya menyampaikan kesyukuran yang mendalam karena pembangunan Makodim didukung secara penuh oleh seluruh elemen masyarakat Batang.
“Yang hadir disini, mewakili hampir seluruh masyarakat Batang, ini bentuk dukungan dan partisipasi yang sangat kami syukuri dan kami apresiasi”, ujar Dandim.
Menurut Dwison yang merupakan asli orang Batang, bahwa pertemuan semacam ini sangat mahal dan luar biasa, inilah yang sesunggunya menggambarkan nilai NKRI, bertemu dalam satu forum dan dalam satu frame kebangsaan dan keIndonesiaan.
Bupati Batang dalam sambutannya menegaskan bahwa TNI itu selalu bersama rakyat/masyarakat.
“Ini baik sekali, partisipasi dan kontribusi masyarakat dalam pembangunan Makodim 0736/Batang ini”.
Wihaji menambahkan, bahwa renovasi pembangunan Makodim ini semangatnya sama, yaitu dalam rangka membangun Batang, membawa Batang semakin cepat maju, dan demi NKRI.
Bupati mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak dan elemen masyarakat yang telah bersama sama guyup ikut merenovasi/membangun Makodim 0736/Batang.
Sementara itu, Wantimpres dan penjaga NKRI Maulana Habib Lutfi bin Yahya menjelaskan bahwa keterlibatan rakyat/masyarakat dalam pembangunan Makodim adalah bukti nyata bahwa TNI lahir dari rakyat.
“Keterlibatan rakyat/masyarakat dalam pembangunan Makodim ini sangat penting, ini mendidik dan menggugah rasa bahwa TNI milik dan bersama kami (rakyat).
Diakhir sambutannya, Habib Lutfi berpesan agar selalu menjaga persatuan dan terus guyup, karena dengan guyup dan persatuan serta saling menguatkan merupakan salah satu kunci menjaga NKRI.
Ketua Panitia Renovasi Makodim 0736/Batang yang merupakan Ketua MUI KH. Zainul Iroqi sangat berterima kasih atas segala upaya dan partisipasi semua pihak.
Pimpinan Pondok Modern Tazakka KH. Anizar Masyhadi dalam wawancara dengan kru media menyampaikan bahwa 2 pilar utama keamanan Indonesia;TNI Polri harus kuat dan solid.
Kiai Anizar menegaskan bahwa Makodim khususnya di Batang harus dapat merepresentasikan wajah TNI yang kuat sebagai penjaga kedaulatan dan NKRI. @syauki.
www.tazakka.or.id
Sebelumnya:
Dr. Nurfaizi Bertemu Menag RI