Pondok Modern Tazakka kembali menerima wakaf tanah, kali ini berupa wakaf tanah seluas 10.000 m2 dari keluarga Hj. Mudrikah (keluarga Alm. H. Abdullah Sutrisno), yang notabene merupakan nenek kandung dari KH. Anang Rikza Masyhadi, MA, Pimpinan PM Tazakka.
Penyerahan wakaf tanah tersebut dilakukan usai Pengajian Rutin Ahad Pagi di Masjid Az-Zaky (25/5), oleh Ibu Hj. Mudrikah selaku pihak wakif yang diterima langsung oleh Pimpinan Pondok Modern Tazakka sebagai nadzir dan disaksikan oleh Ketua Yayasan Tazakka, Ketua Panitia
Pembangunan PM Tazakka dan seluruh Jamaah Pengajian Ahad Pagi beserta santri.
Dalam sambutannya, Kiai Anang mengungkapkan rasa syukur dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan ini dan menghimbau para tamu undangan dan masyarakat yang hadir agar memahami betapa pentingnya wakaf-wakaf seperti ini untuk investasi sumber daya manusia. “Wakaf tanah untuk dibangun sekolah, itu luar biasa sekali, karena sekolah akan melahirkan manusia masa depan, apalagi pondok ini diorientasikan untuk melahirkan pemimpin masa depan,” sambutnya.
“Bayangkan bila sekolah atau pondok yang didirikan di atas tanah wakaf itu nantinya melahirkan pemimpin yang shaleh, atau melahirkan alumni yang bakal membuat pondok serupa dengan ribuan santri, maka bisa dihitung efek jariahnya yang tak terhingga,” lanjut Kiai muda yang enerjik ini.
Menurutnya, tanah wakaf tersebut ke depan akan diperuntukkan untuk pengembangan pondok, meliputi asrama, gedung kelas, perpustakaan dan laboratorium.
Kepada redaksi, Ibu Hj. Mudrikah mengaku sangat berbahagia bisa mewakafkan sebagian tanahnya untuk pengembangan Tazakka. ”Saya ini sudah tua, suami saya dulu pesan agar tanahnya bisa bermanfaat untuk umat, ya apalagi kalau tidak untuk diwakafkan, apalagi ini yang mengelola adalah cucu saya sendiri, anak-anak dan menantu saya juga semuanya mendukung, saya ingin mengejar surga,” ujar Ibu Hj. Mudrikah dengan logat jawanya. Terlihat matanya berlinang air mata saat menuturkan hal ini, tanda kebahagiaan dan keharuan yang mendalam.
Dua minggu berikutnya, pada Pengajian Ahad Pagi (8/6), Pimpinan Pondok juga menyerahkan Piagam Wakaf kepada Keluarga Hj. Rahmat Sukaltum yang telah mewakafkan tanah dan bangunan di atasnya seluas 750 m2 di pinggir jalan pantura, tepatnya sebelah timur terminal Pekalongan.
“Saya percaya sepenuhnya kepada Tazakka, maka saya serahkan tanah dan bangunan ini untuk dimanfaatkan bagi kepentingan umat dan bangsa. Saya memahami visi Tazakka yang seolah selalu ingin terbang tinggi, dan saya itu mau ikutan terbang juga bersama Tazakka, hahaha..” jelasnya sembari tersenyum lebar.
Kiai Anang mengajak seluruh hadirin untuk mendoakan para wakif dan orang-orang yang telah berbuat baik dan berjuang untuk pondok ini.
… anak-anak dan menantu saya juga semuanya mendukung, saya ingin mengejar surga…
Sebelumnya:
TAZAKKA TERIMA WAKAF KARPETBerikutnya:
Koran Mini Tazakka Edisi 38