UNIDA GONTOR SELENGGARAKAN PROGRAM KADERISASI ULAMA

UNIDA GONTOR SELENGGARAKAN PROGRAM KADERISASI ULAMA

Tazakka.or.id – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor dengan bangga mengumumkan pembukaan Program Kaderisasi Ulama (PKU) angkatan ke-17. Acara pembukaan PKU tersebut digelar di Aula Cios, Unida pada hari Rabu, 24 Mei, dan dihadiri oleh jajaran Rektorat Unida serta Pengurus Lazis ASFA.

Acara tersebut menjadi momen penting bagi UNIDA dalam mengembangkan generasi ulama yang berkualitas. Rektor Unida, Prof. Dr. KH. Hamid Fahmi Zarkasyi, Direktur Pascasarjana Unida, Dr. KH. Khalid Muslih, M.A, dan Direktur PKU, Dr. H. Khoirul Umam, M.Ec, hadir secara langsung dalam acara pembukaan PKU ke-17.

Tidak hanya itu, para wakil rektor dan dosen-dosen pengampu program PKU juga turut hadir untuk memberikan dukungan dan bimbingan kepada peserta PKU. Program PKU di UNIDA merupakan langkah nyata dalam membentuk generasi penerus yang berkualitas dalam bidang keilmuan agama dan pengembangan kepemimpinan Islam.

Baca juga: PPSB Tazakka Terima 212 Santri Baru

Dari unsur pengurus Lazis Assalam Fil Alamin atau ASFA, hadir Ketua Dewan Pengawas Syariah KH. Anang Rikza, M.A., Ph.D Wakil Ketua Lazis ASFA KH. Anizar Masyhadi, S.S sekaligus mewakili Ketua Yayasan ASFA, serta beberapa staf Lazis ASFA.

Program ini dilaksanakan secara intensif selama 6 bulan dengan tujuan untuk mencetak para kader calon ulama di ranah pemikiran dan peradaban yang mendalami kajian khazanah pemikiran Islam klasik dan modern serta memahami isu-isu kontemporer.

Rektor Unida Prof Hamid dalam sambutannya sangat mengharapkan para kader calon ulama itu nantinya dapat membentengi umat dari bahaya sekulerisasi dan liberalisasi dalam pola pikir dan gaya hidup.

Baca juga: Tazakka Gelar Apel Pra-Pembukaan Tahun Pelajaran Baru

Menurut Prof. Hamid, isu dan wacana kontemporer seperti liberalisme, sekulerisme, feminisme, dan sejenisnya itu jika tidak segera diluruskan akan merusak akidah dan selanjutnya merusak gaya hidup dan cara pandang.

Untuk menghadapinya, maka perlu dicetak ulama-ulama muda yang cakap dan mendalami turast Islam di satu sisi, namun juga memiliki wawasan terhadap isu-isu kontemporer dan diskursus-diskursus modern, sehingga mereka memiliki basis teoretis dan referensial yang kuat dan pada saat yang sama mampu menggunakan instrumen modern.

Program PKU terselenggara atas kerjasama Unida Gontor dengan Lazis ASFA. Ketua Dewan Pengawas Syariah Lazis ASFA KH. Anang Rikza, M.A., Ph.D menjelaskan bahwa program PKU ini sangat penting dan bermakna.

Baca juga: Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama di Tazakka Dihadiri 5000 Orang

Menurutnya, kegiatan semacam PKU ini sangat strategis dan bernilai manfaat sangat tinggi, karena mencetak dan menyiapkan kader-kader ulama yang mumpuni untuk kemaslahatan dan kemajuan umat di masa-masa mendatang terutama dalam menghadapi tantangan zaman.

Wakil Ketua Lazis ASFA KH. Anizar menjelaskan bahwa ASFA yang diinisiasi dan didirikan oleh Komjen Pol (Purn) Dr. Syafruddin Kambo ini bertekad dan terus bergerak dalam rangka penguatan dan pengembangan sumber daya manusia bagi kader-kader pesantren dan lembaga pendidikan Islam lainnya. “UNIDA Gontor menjadi salah satu mitra Lazis ASFA dalam menyiapkan dan mengembangkan kader-kader ulama yang bisa ikut mewarnai umat dan bangsa ini di masa depan”, imbuhnya.

Peserta program PKU ini berasal dari berbagai institusi, lembaga, dan organisasi seperti; NU, Muhammadiyah, MUI, HMI, KAMMI, dan beberapa DKM Masjid dari berbagai daerah di seluruh wilayah Nusantara. Selain itu, para peserta juga memiliki latar pendidikan berbeda-beda, ada yang telah menyelesaikan S1 dan S2.***