Tazakka – Sayyidina Umar bin Khattab RA pernah berkata: Di dunia ini ada dua hal yang membuat kita aman dari adzab Allah; tetapi yang pertama telah diambil Allah, tinggal yang kedua.
Yang pertama adalah karena keberadaan Rasulullah di tengah-tengah kita.
. وَمَا كَانَ ٱللَّهُ لِیُعَذِّبَهُمۡ وَأَنتَ فِیهِمۡ
Allah tidak akan menghukum mereka, selama engkau (Muhammad) berada di antara mereka. (Qs. Al-Anfal [8]: 33)
Dan yang kedua karena istighfar kita.
. وَمَا كَانَ ٱللَّهُ مُعَذِّبَهُمۡ وَهُمۡ یَسۡتَغۡفِرُونَ
Dan tidaklah (pula) Allah akan menghukum mereka, sedang mereka (masih) memohon ampunan. (Qs. Al-Anfal [8]: 33)
Maka, sebagian ulama lalu menyimpulkan bahwa kita sangat dianjurkan memperbanyak shalawat & istighfar agar Allah tidak segera menghukum kita atas kesalahan-kesalahan kita.
Inilah salah satu wujud Rahman & Rahim-nya Allah SWT. Kita ini banyak salah dan dosa, tetapi selama terus memperbanyak istighfar, maka Allah SWT lebih mendahulukan Rahman-Rahim-Nya daripada Murka-Nya.
Untuk itu, dalam sebuah Hadis, Rasul menyatakan bahwa Beliau tidak kurang 100 x beristighfar dalam sehari semalam.
أستغفر الله العظيم وأتوب إليه
Apakah Rasul hanya 100 kali saja istighfar sehari semalam? Dikit banget? Itu minimalnya. Karena istighfar 100 x itu hakekatnya belumlah cukup untuk menebus kesalahan dan dosa-dosa kita pada hari itu. Akan tetapi, demikianlah kelembutan hati Rasul SAW, seolah Beliau memintakan kepada Allah, bahwa umatnya akan merasa berat jika disuruh istighfar 10.000 atau 100.000 atau sejuta kali dalam sehari. Ibaratnya itu, bahasa halusnya, Rasul memintakan dispensasi kepada Allah untuk kita beristighfar.
Pantaslah jika kita pun dianjurkan memperbanyak shalawat kepadanya. Karena amat banyak hal yang dilakukan Rasul untuk melindungi kita semua, yang mungkin kita sendiri tidak menyadarinya.
اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد… وعلى آله
وصحبه أجمعين
K.H Anang Rikza Masyhadi, MA Pondok Modern Tazakka Batang Jateng
www.tazakka.or.id
Sebelumnya:
Sibuk dan ProduktifBerikutnya:
Apel Tahunan di Tazakka Dihadiri Ribuan Orang