Tazakka – Di semester kedua ini, Tazakka kembali mengadakan sebuah festival dengan tajuk “Festival Sirah Nabawiyah dan Sunnah 2019″ yang digelar selama dua hari mulai Sabtu (23/3) hingga Ahad (24/3).
Festival kedua setelah Festival Al-Quran tersebut digelar di pelataran Gedung Rabithah, tepatnya di lapangan futsal kampus PM Tazakka. Festival ini digelar untuk mengenalkan lebih mendalam kepada seluruh santri tentang Sunnah, Ilmu Hadits dan juga sejarah serta siroh Nabi Muhammad SAW.
Acara dibuka dengan seremonial sederhana di depan area festival oleh Bapak Pimpinan PM Tazakka, KH. Anang Rikza Masyhadi, MA dan diikuti oleh seluruh santri dan guru. Dalam pesan dan nasehatnya Kiai Anang menyampaikan gagasan besar dibalik pelaksanaan festival ini.
“Mulai tahun ini, acara Festival Al-Quran dan Festival Sunnah merupakan agenda wajib yang digelar tiap tahun. Awal tahun ada Festival Al-Quran dan Festival Sunnah kita agendakan di akhir tahun. Ini semua adalah pelajaran penting bagi seluruh santri, maka ikuti dengan seksama” jelas Kiai Anang.
Beliau juga menyampaikan bahwa festival ini bukan sekedar pameran biasa. Melainkan sebuah usaha memberikan penjelasan dari apa yang sudah dipelajari para santri di kelas.
“Ini bukan pameran biasa, tapi kita meniru museum-museum di Makkah dan Madinah. Memang belum seberapa, tapi yang ada ini kalau kalian masuk dan baca pelan-pelan semua yang ditampilkan, isinya 40% merupakan _khulasoh_ (ringkasan) pelajaran Tarikh Islam dan Hadits” jelas Kiai.
Di tempat terpisah saat dikonfirmasi, Ustadz Baitullah selaku ketua panitia menyampaikan bahwa ada lebih dari 20 infografis yang dipamerkan.
“Kurang lebih ada 24 infografis yang kami siapkan dan juga ada miniatur masjid Nabawi. Memang semuanya belum mewakili seluruh data dan pengetahuan tentang hadits dan siroh nabawiyah. Untuk itu akan terus kami tingkatkan di tahun-tahun yang akan datang” ujarnya.
Usai memberikan pesan dan nasehat, kemudian acara dibuka secara simbolis dengan pemotongan pita dan dilanjutkan inspeksi materi festival oleh Bapak Pimpinan dan para guru.
Selain menampilkan infografis seputar siroh nabawiyah dan juga ilmu hadits, panitia juga menyiapkan stand kuliner dan pengobatan Sunnah berupa bekam.
Selain itu, di sela-sela agenda, ada juga acara penunjang yang merupakan bagian tak terpisahkan dari rangkaian acara Festival Sunnah 2019 ini.
“Kemarin sehari sebelum festival ini dibuka, kita sudah mengadakan workshop takhrijul hadits bagi para guru dan santri senior dengan menghadirkan Dr. H. Zahrul Fata, Lc., MA. Adapun Sabtu malam kita agendakan cerdas cermat hadits dengan peserta utusan konsulat. Adalagi beberapa lomba tentang hadits seperti lomba update status sunnah” jelas Ustadz Baitullah.
www.tazakka.or.id
Sebelumnya:
Gelombang Kedua, Tazakka Jaring 40 Santri Lagi
Berikutnya:
Moskow : Sebuah Peradaban Metro