Pointers Ceramah Umum Pimpinan Pondok Dalam Apel Tahunan
1. Pondok Modern Tazakka adalah lembaga pendidikan dan pengajaran, bukan ormas, orpol, orsos, bukan pula LSM, dll. Khittah pondok adalah mendidik dan mengajar.
Rasulullah SAW bersabda:
إنما بعثت لأتمم مكارم الأخلاق
"Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak"
إنما بعثت معلما
"Sesungguhnya aku diutus untuk menjadi pendidik"
Jika hadis itu diterapkan untuk pondok ini, maka pondok kita ini didirikan dan dikembangkan dalam rangka mendidik manusia dan menyempurnakan akhlak.
Maka, semua yang dilakukan pondok adalah dalam rangka pendidikan dan pengajaran. Apel Tahunan ini adalah bagian dari pendidikan. Semua persiapan dan pelaksanaannya dipikirkan, dirancang dan dikerjakan oleh santri. Nanti setelah selesai juga akan dibereskan dan dibersihkan oleh santri. Dari santri, oleh santri dan untuk santri.
2. Pondok ini bersifat mandiri. Mandiri sistemnya, mandiri menejemennya, dan mandiri pendanaannya. Jangan sampai merasa bergantung kepada orang lain, atau lembaga lain. Bergantunglah hanya kepada Allah!
Maka, tidak boleh ada intervensi ke pondok. Prinsipnya: Kerjasama YES, intervensi NO.
Intervensi kepada pondok adalah sebuah kedzaliman. Di atas kita hanya Allah, di bawah kita bumi. Jangan takut bermandiri, selagi kita masih bisa berharap pada Allah SWT.
Ada bantuan kita maju; tidak ada bantuan insyaAllah akan tetap maju. Jangan sampai bantuan justru membuat kita mundur, atau tidak mau maju jika tidak ada bantuan.
Pondok ini maju bukan karena dibantu, tetapi dibantu karena maju.
BismilLaah, kita tatap ke depan dengan penuh keyakinan.
(وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ) [سورة العنكبوت 69]
"Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, Kami akan tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sungguh, Allah beserta orang-orang yang berbuat baik."
(وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا. وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ ۚ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا) [سورة الطلاق 2–3
"Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu."
3. Salah satu prinsip di pondok ini adalah: PONDOK BERDIRI DI ATAS DAN UNTUK SEMUA GOLONGAN.
Di atas maksudnya bahwa kita tidak berada di bawah organisasi apapun, baik organisasi nasional maupun internasional.
Untuk semua golongan artinya golongan apa saja boleh masuk: menjadi santri, guru atau anshar. Golongan miskin atau golongan kaya; golongan pejabat atau golongan rakyat jelata; golongan darah A, B, O; golongan darah biru, darah putih, darah merah, dan lain-lain; silahkan datang ke pondok: marhaban ahlan wa sahlan. Datang untuk melihat, datang untuk belajar, datang untuk membantu, silahkan. Tapi, sekali lagi jangan intervensi dan jangan ngatur. Semua sama di mata pondok; tidak ada yang diistimewakan.
4. Pondok ini adalah pondok wakaf; milik umat Islam seluruh dunia. Maka, maju mundurnya kita pikirkan bersama. Jangan sampai mundur, insyaAllah pondok ini akan terus melangkah maju. Maju cepat atau maju lambat, yang penting maju. Lebih baik maju meskipun merangkak, daripada lari di tempat apalagi berjalan mundur. BismilLaah, lilLaah.
Karena ini wakaf milik umat Islam semuanya, maka mengganggu pondok ini sama dengan mengganggu umat Islam; menghalangi pondok ini sama dengan menghalangi cita-cita umat Islam untuk maju. Dengan kata lain: memusuhi pondok akan menjadi musuh kaum muslimin seluruhnya.
Memusuhi pondok akan dicatat dan dikutuk oleh anak-cucu. Bahkan akan dilaknat oleh Allah SWT.
5. Tantangan kita ke depan semakin berat. Kita mendidik anak-anak untuk hidup pada masanya; di zaman yang bukan zaman kita (fi zamanin ghoiri zamanikum). Maka, apa yang kita kerjakan sekarang hakekatnya adalah membangun masa depan, maka syiar kita:
نؤسس للمستقبل
BUILD FOR THE FUTURE
MEMBANGUN UNTUK MASA DEPAN.
Maka kita perlu: BERPIKIR KERAS, BEKERJA KERAS, BERDOA KERAS & BERSABAR KERAS.
Mulai dari Pimpinannya, guru-guru, santri-santri, keluarga guru, semuanya wajib mengerahkan kemampuan puncaknya, yaitu dengan mewakafkan semua yang ada pada dirinya: pikiran, tenaga, harta, waktu dan nyawa sekalipun.
BONDO, BAHU, PIKIR LEK PERLU SAK NYAWANE PISAN.
Kita sudah canangkan VISI 2025 dan VISI 2045. BismilLaah, 2025 kita akan punya pondok putri, perguruan tinggi, punya rumah sakit, punya SD tahfidz, punya international convention hall, dan punya pusat ekonomi umat. ALLAHU AKBAR… ALLAHU AKBAR… ALLAHU AKBAR.
InsyaAllah, desa Sidayu, Bandar, Batang ini akan menjadi salah satu destinasi pendidikan nasional dan internasional. Hari ini anak-anak muda dari 24 provinsi dan luar negeri telah datang mencari pendidikan di sini.
Visi 2045 lebih jauh lagi. Mudah-mudahan kami para pendiri dan pimpinan pondok, guru-guru dan keluarganya masih hidup & masih bisa menyaksikan anak-anak kita berkiprah dan bermanfaat di masyarakat.
Ini bukan mimpi, tapi doa. Kita katakan itu supaya dicatat oleh malaikat dan didengar oleh semua makhluk. Semoga Allah mengabulkannya. Amien… Allahumma Amien.
Yang penting sekarang kita kerja keras, sungguh-sungguh dan ikhlas. Tawakal-lah, fahuwa hasbuh, nanti Allah yang akan mengaturnya dengan cara Allah sendiri.
6. Jangan takut gagal, karena kita tidak mengenal kamus kegagalan. Tidak ada istilah gagal! Yang ada adalah keberhasilan dan kesabaran menunggu hasil.
Jika kita mengalami masa-masa sulit dalam berjuang, itu biasa. Justru berjuang kok tidak sulit, itu aneh! Tapi ingat, setiap kesulitan pasti setelah itu ada kemudahan; habis sempit insyaAllah lapang.
(فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا) (إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا)
"Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan. sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan."
(فَإِذَا فَرَغْتَ فَانْصَبْ) (وَإِلَىٰ رَبِّكَ فَارْغَبْ)
"Maka apabila engkau telah selesai dari sesuatu urusan, tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain. Dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap."
Bahkan pejuang fi sabililLaah tidak mengenal rumus kematian.
(وَلَا تَقُولُوا لِمَنْ يُقْتَلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَمْوَاتٌ ۚ بَلْ أَحْيَاءٌ وَلَٰكِنْ لَا تَشْعُرُونَ) [سورة البقرة 154]
"Dan janganlah kamu mengatakan orang-orang yang mati di jalan Allah, mereka telah mati. Sebenarnya mereka hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya."
(وَلَا تَحْسَبَنَّ الَّذِينَ قُتِلُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَمْوَاتًا ۚ بَلْ أَحْيَاءٌ عِنْدَ رَبِّهِمْ يُرْزَقُونَ) (فَرِحِينَ بِمَا آتَاهُمُ اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ وَيَسْتَبْشِرُونَ بِالَّذِينَ لَمْ يَلْحَقُوا بِهِمْ مِنْ خَلْفِهِمْ أَلَّا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ)
[سورة آل عمران 169-170]
"Dan jangan sekali-kali kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; sebenarnya mereka itu hidup di sisi Tuhannya mendapat rezeki. Mereka bergembira dengan karunia yang diberikan Allah kepadanya, dan bergirang hati terhadap orang yang masih tinggal di belakang yang belum menyusul mereka, bahwa tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
Jadi, barangsiapa ingin hidup selamanya, abadi, maka jadilah mujahid, jadilah pejuang menegakkan kebenaran dan kebaikan di masyarakat.
بذل الخير دائما وأبدا
"Berbuat baik terus menerus dan selamanya"
قيمة المرء بقدر ما يحسنه
"Harga diri seseorang tergantung dari seberapa banyak kebaikan yang telah diperbuatnya"
7. Para guru, para santri, para anshar, para pekerja, termasuk keluarganya semuanya, saya ingatkan bahwa kita saat ini sedang berada di medan perjuangan. Berjuanglah sekuat tenaga, sekuat pikiran, sekuat hati. BERJUANGLAH TOTALITAS! Jangan setengah-setengah.
إِنَّ اللَّهَ اشْتَرَىٰ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ أَنْفُسَهُمْ وَأَمْوَالَهُمْ بِأَنَّ لَهُمُ الْجَنَّةَ ۚ
"Sesungguhnya Allah membeli dari orang-orang mukmin, diri maupun harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka."
Jadi, saat ini Allah sedang membeli jiwa dan harta kita dalam perjuangan ini. Allah sedang membeli waktu kita; membeli tenaga kita; membeli pikiran kita; bahkan membeli harta dan jiwa kita. Maka, hakekatnya kita ini sedang berdagang dengan Allah, sedang bertransaksi. Maka, seriuslah, sungguh-sungguhlah, dan totalitaslah!
Dan bagi yang sungguh-sungguh totalitas, maka Allah janjikan surga.
Maka, pondok ini tidak bisa menjanjikan apa-apa, kecuali apa yang sudah dijanjikan oleh Allah dan Rasul-Nya. Itu saja sudah cukup. Tinggal bagaimana kita saja: mengimani apa tidak?
فقد قال النبي صلى الله عليه وسلم : ( إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرَضِينَ حَتَّى النَّمْلَةَ فِي جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ ) رواه الترمذي
Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya Allah, malaikat-malaikat-Nya, penduduk langit dan bumi, bahkan semut di dalam liangnya hingga karang di dasar lautan, semuanya itu senantiasa mendoakan untuk orang-orang yang mengajari manusia tentang kebaikan".
Inilah hiburan dari Rasul SAW untuk kita semuanya yang sehari-hari mengajari kebaikan kepada para santri. Ya Rabb.
8. Berjuanglah dan istiqomahlah. Karena setiap perjuangan pasti banyak rintangan dan banyak setannya. Semua nabi dan rasul bahkan para ulama dan auliya, semuanya diuji dalam perjuangan mereka. Bahkan ujiannya tidak ada yang ringan.
(إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلَائِكَةُ أَلَّا تَخَافُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ) [سورة فصلت 30]
"Sesungguhnya orang-orang yang berkata, “Tuhan kami adalah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat-malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata), “Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati; dan bergembiralah kamu dengan memperoleh surga yang telah dijanjikan kepadamu.”
قل آمنت بالله ثم استقم
"Katakanlah: 'Aku beriman kepada Allah", lalu istikomahlah dengan imanmu itu"
Hanya orang istikomahlah yang akan sampai pada garis finish perjuangannya. Hanya orang istikomahlah yang akan mendapatkan janji Allah dan Rasul-Nya.
9. Maka, jangan jadi pecundang, jangan jadi benalu, jangan jadi virus bagi perjuangan dan keikhasan.
Jangan jadi sampah perjuangan, sampah keikhlasan, sampah kesederhanaan!!! Semua sampah yang mengotori perjuangan pondok ini, ia akan tersingkir atau disingkirkan; akan terbuang atau dibuang!
10. Ya Rabb, berkahilah tanah kami ini; berkahilah jihad dan kerja keras kami ini; berkahilah guru-guru dan para santri kami; dan berkahilah cita-cita kami ini.
Ya Rabb, berkahilah para anshar kami, orang-orang yang telah berbuat baik pada kami. Amien ya Rabbal 'alamin.
ditranskrip oleh:
Hilmi Ghifaria & Glen Haris (Sekpim Tazakka)
Sebelumnya:
Apel Tahunan: Melangkah Wujudkan Visi 2025Berikutnya:
Apel Tahunan Pondok Modern Tazakka