Tazakka – Pondok Modern Tazakka memulai rangkaian Ujian Lisan bagi santri kelas VI dengan kegiatan Tazkiyah bersama pada Sabtu (28/12). Bertempat di Masjid Az-Zaky, acara ini dipimpin oleh Wakil Pengasuh Pondok Modern Tazakka, K.H. Oyong Sufyan, Lc., M.A., Ph.D., didampingi oleh dua Wakil Direktur KMI, Al-Ustadz H. Hakim As-Shidqi, M.Pd.I., dan Al-Ustadz Rohul Akbar, S.E., M.H. Kegiatan dimulai dengan dzikir bersama, menciptakan suasana khusyuk dan penuh harapan akan keberkahan Allah.
Dalam sambutannya, K.H. Oyong Sufyan memberikan arahan tentang pentingnya menghadapi ujian lisan dengan penuh kesungguhan dan kesiapan. “Ujian ini adalah ujian akhir yang menentukan kelulusan kalian. Ini bukan hal main-main,” ujar beliau. Kiai Oyong juga menekankan agar para santri memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dengan belajar, menghafal, memahami materi, serta berlatih menjawab soal. “Jika perlu, kurangi waktu tidur dan tambah waktu belajar kalian. Sahirul lail, belajarlah hingga larut malam,” imbuhnya.
K.H. Oyong Sufyan juga memberikan motivasi kepada santri untuk memperbanyak doa, meminta restu kepada orang tua, serta melaksanakan amalan sunnah seperti shalat malam dan puasa sunnah. “Jangan lupa untuk banyak berdoa dan meminta doa kepada orang tua dan keluarga. Ini adalah bekal spiritual yang sangat penting,” tegasnya. Selain itu, beliau menganjurkan santri untuk menjaga kesehatan agar tetap prima dalam menghadapi ujian ini.
Al-Ustadz H. Hakim As-Shidqi, M.Pd.I., dalam kesempatan yang sama, menekankan bahwa tazkiyah adalah langkah awal untuk menjaga semangat dan komitmen selama masa ujian. “Tazkiyah ini bukan hanya dilakukan hari ini saja. Lakukan tazkiyah pribadi setiap hari untuk meminta ridha dan kemudahan kepada Allah,” kata beliau. Beliau juga menyampaikan kabar tentang peningkatan jumlah kelompok ujian dari tujuh menjadi delapan kelompok. “Ini adalah upaya pondok untuk memberikan fasilitas terbaik bagi kalian,” tambahnya.
Selain itu, Al-Ustadz H. Hakim As-Shidqi mengingatkan para santri untuk menjaga kebersamaan dan saling membantu selama ujian berlangsung. “Hari-hari ujian adalah momen untuk saling mendukung. Jadikan ini sebagai waktu untuk berta’awun dalam kebaikan dan ketakwaan,” ujar beliau. Semangat ta’awun dan ukhuwah ini, menurut beliau, harus terus dipupuk sepanjang proses ujian.
Setelah rangkaian Tazkiyah berakhir, para santri langsung menuju Gedung Baru untuk melaksanakan ujian lisan masing-masing dengan mata pelajaran yang telah ditentukan panitia. Ujian yang berlangsung hingga 6 Januari 2025 ini menjadi bagian penting dalam perjalanan akademik para santri selama di Pondok Modern Tazakka.