USAI KULIAH UMUM, SANTRI TAZAKKA JALANI UJIAN KEPONDOKMODERNAN

USAI KULIAH UMUM, SANTRI TAZAKKA JALANI UJIAN KEPONDOKMODERNAN

Tazakka — Setelah mengikuti 8 babak Kuliah Umum tentang Kepondokmodernan yang disampaikan oleh Bapak-bapak Pimpinan, seluruh santri Pondok Modern Tazakka, mulai dari kelas I hingga kelas VI menjalani ujian materi Kepondokmodernan, Rabu (24/7) di kelas masing-masing.

Ujian ini menurut Ustadz H. Hawin Aulia Abdullah, Lc. selaku Kepala Departemen Pengasuhan Santri dalam rangka mengukur tingkat pemahaman santri seluruhnya terhadap materi-materi yang telah diberikan selama acara Apel Tahunan dan Kuliah Umum.

“Ujian ini kita laksanakan langsung setelah kuliah umum. Kita ingin mengukur seberapa besar pemahaman mereka tentang materi yang disampaikan oleh Bapak-bapak Pimpinan. Nantinya, nilai ujian ini akan diserahkan ke Bagian Kepanitiaan KMI untuk menjadi bagian dari nilai ujian semester” ujarnya.

Ustadz Hawin juga menjelaskan bahwa jalannya ujian ini melibatkan Bagian Kepanitiaan KMI dan Majelis Guru untuk mencetak soal-soal yang diujikan sesuai dengan kelasnya. Adapun dalam proses ujian dan koreksi melibatkan guru-guru wali kelas dan asistennya.

Tak hanya itu, usai ujian pada materi Kepondokmodernan, para santri juga diwajibkan untuk menuangkan statusnya di buku agenda masing-masing. Sudah ada poin-poin yang ditentukan dalam proses update status tersebut. Semua status mereka kemudian dikomentari oleh wali kelas yang mendampingi kegiatan tersebut.

Hawin menegaskan bahwa kegiatan ini sudah menjadi sunnah dan tradisi di Tazakka. Tujuannya adalah membangun kesungguhan para santri dalam memahami semua nilai-nilai, sistem, orientasi dan falsafah hidup pesantren. Selain itu juga untuk menghidupkan literasi pesantren serta menambah wawasan dan bahasa. Karena sebagian status yang mereka tulis menggunakan bahasa Arab dan Inggris.