“MENITI JALAN, MENAPAK BUMI, MENGGAPAI DUNIA, LILLAH!”

Sekitar 120 santri mengikuti ujian di Tazakka ada yang dari Semarang, Yogya, Makkassar, Jakarta, Batang, Pekalongan dan sekitarnya. Ust Anang Rikza selaku Pimpinan PM Tazakka (Pondok Modern Tazakka) memberikan sambutan sekaligus membuka ujian gelombang pertama bagi calon santri KMI (Kulliyatu-l-Mu`allimin Al- Islamiyyah). 

Dalam sambutanya beliau menyampaikan dan menjelaskan sekilas mengenai: Milik siapa Pondok Modern Tazakka?, Kenapa disebut Modern?, Apa arti pendidikan dan pengajaran di Tazakka?, Maksud ilmu umum dan ilmu agama disampaikan 100%?, Untuk apa diadakannya ujian ini?, Apa arti keikhlasan di Pondok?.

PM Tazakka milik umat, milik kaum muslimin dan muslimat di seluruh dunia, bukan milik pribadi, milik keluarga, ormas tertentu, golongan tertentu. Pimpinan PM Tazakka Cuma dititipin untuk mendidik, mengajar, mengasuh kader-kader yang mau dan siap di didik untuk menjadi calon pemimpin umat masa depan.

Apanya yang Modern? gendungnya?, gurunya yang lulusan luar negri: turky, mesir, syiria/dalam negri seperti ugm, UI, dll?. Modern di PM Tazakka yaitu modern cara berpikirnya, modern jiwanya, kalau yang modern pakainnya, gedungnya, itu semua bisa berubah setiap tahun. tetapi pola pikir dan jiwa modern tidaka akan berubah dan bisa bertahan selamanya. jiwa yang modern yaitu pola pikir yang selalu ingin maju, selalu ingin memberikan yg terbaik, ingin menjadi yang is the best,  progressif, tetapi tetap bermartabat, beradab, dan berakhlak.

Ilmu yg di diberikan di tazakka antara pendidikan dan pengajaran diberikan secara seimbang. mengajar itu mudah, cukup menyampaikan materi yang akan diajarkan itu sudah mengajar. tetapi mendidik tidak semua guru bisa menjadi pendidik, mendidik yaitu menjadi tauladan bagi peserta didik. Jadi, anak-anak harus tinggal di asrama, tidak boleh pulang, tidak boleh behubungan dengan orang kampung, tidak boleh sering dijenguk.

Penyampaian ilmu umum dan ilmu agama di Tazakka disampaikan 100%, Tazakka tidak mengenal istilah dikotomi pemisahan antara ilmu umum dan ilmu agama. itu merupakan hasil peninggalan penjajahan yang ingin merusak islam, karena pada hakekatnya ketika kita mempelajari ilmu fisika kita sedang mempelajari ayat Allah!, ketika kita belajar biology kita sedang mempelajari mahkluk Allah!. 100% dalam kesungguhan mengajar dan kesungguhan santri dalam menerima ilmu yang diberikan.

Diadakannya ujian di Tazakka yaitu untuk belajar, bukan belajar untuk ujian!. dan ujian lisan ini yaitu untuk mengetahui sampai mana kadar calon santri yang akan kita terima, dan mereka mengetahui apa-apa kekurangan yang mereka miliki setelah ikut ujian ini, dan kita sebagai guru bisa mempersiapkan untuk memenuhi semua kekurangan yang dimiliki oleh mereka.

Ikhlas di PM Tazakka yaitu, ustad ikhlas dalam mendidik dan mengajar, Murid ikhlas dalam menerima pendidikan, Wali murid ikhlas dan percaya kepada pondok dalam menitipkan anaknya, termasuk dalam ujian ini semisalnya anaknya belum diterima, wali murid harus ikhlas! tidak ada protes, komplain di PM Tazakka.

Adapun santri yang belum lulus gelombang pertama akan diberikan kesempatan mengikuti ujian gelombang kedua pada bulan juni, adapun santri yang sudah diterima diberi kesempatan 6 bulan untuk berbahasa indonesia. setelah itu wajib menggunakan bahasa resmi yaitu Arab dan Inggris. semua harus sudah terbiasa disiplin, disiplin tidurnya, masuk kelasnya, makanya, bahasanya. tidak ada istilah hidup semau gue.

Tazakka bukan penitipan anak nakal, bukan Bengkel, tapi disini tempat membentuk calon pemimpin umat. Tazakka tidak menciptakan calon pekerja, calon pegawai, buruh apalagi. tetapi kalian harus menjadi orang yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan, memimpin 10, 20, 1000, 10.000 orang dalam kerjaan kalian.

Ust anang menekankan kepada seluruh wali murid bahwasanya tidak ada penggabungan antara murid antara putra dan putri disatu tempat. karena, Tazakka serius untuk mencetak kader pemimpin umat. tidak ada di dunia sekolah yang orientasinya membentuk calon pemimpin, tidak ada yang mencampur antara putra dan putri.

Beliau juga mengatakan kepada calon santri yang akan mengikuti ujian ‘Kalimantan, Sumatra latarku. Amerika, Eropa, Afrika dolananku’. kalau hanya sekedar wilayah indonesia itu adalah latar kalian, dan diluar negara kita itu adalan dolanan kalian’.

Tazakka sebagai perekat umat, jadi siapapun orang dari berbagai golongan baik Muhammadiyah, NU, Persis, FPI, ahlan wasahlan. kemudian dibukalah ujian dengan mengumandangkan takbir Allahu Akbar sebagai tanda dibukanya ujian gelombang pertama.