KAIRO — Setiap sore selepas shalat Ashar, 31 santri Pondok Modern Tazakka peserta kegiatan Dauroh Intensif Bahasa Arab mengikuti program Tahsin Al-Quran di Masjid Al-Azhar Al-Syarief Kairo.
Kegiatan ini diampu langsung oleh Syaikh Muhammad Salam dan Dr. Ummu Ahmad pengajar Al-Quran dari Sekolah Al-Quran Ahmad Al-Tayeb yang didirikan oleh Imam Besar Grand Sheikh Al-Azhar Ahmad Al-Tayeb.
Kegiatan ini berlangsung di Masjid Al-Azhar yang berusia sekitar sebelas abad dan telah melahirkan ribuan ulama dan orang hebat di seluruh dunia dengan harapan agar para santri dapat meniti jalan para ulama hebat terdahulu yang pernah belajar di masjid ini.
Pola tahsin bacaan Al-Quran ini merupakan bagian dari program Dauroh Intensif Bahasa Arab. Mereka dilatih tentang fasohah dalam makharijul huruf, sehingga dalam penyampaian bahasanya pun nantinya bisa fasih.
Ustadz. Muslim yang menjadi guru pendamping juga menyampaikan bahwa para santri tidak hanya memperbaiki bacaannya saja. Tetapi mereka juga dibekali tentang pelajaran tajwid dan juga seni qiroat oleh Syaikh Salam yang juga seorang qori’ bersanad.
Ustadz. Muslim berharap sepulang dauroh, nantinya para peserta dapat menularkan sistem pengajaran bahasa Arab dan juga pola tahsin Al-Quran bagi para santri di pondok. Dengan demikian, kualitas bahasa Arab dan bacaan Al-Quran santri semakin baik dan meningkat.
