TAZAKKA – Rangkaian ujian pelajaran sore diawali dengan ujian lisan bagi santri kelas 1 dan 1 Int pada Juma’t (22/4). Ujian lisan atau yang lebih akrab dikenal dengan ‘Imtihan Syafahi’ berlangsung selama 1 hari, dengan melibatkan 11 guru, 22 siswa kelas lima, dan 141 peserta dari kelas 1 dan 1 int. Para penguji sebelum memasuki ruang ujian dianjurkan untuk melaksanakan sholat dhuha, sebagai proses penyucian diri (tazkiyah) sebelum menguji para siswa.
Tazkiyah sudah menjadi tradisi di PM Tazakka sejak awal berdirinya. Pada setiap awal kegiatan, utamanya ujian para penguji dianjurkan sholat dhuha di masjid Az-Zaky, kemudian melaksanakan dzikir dan doa bersama sebagai proses penyucian diri. Kegiatan ini dimulai pada pukul 06.30-06.55. “Alhamdulillah, pada semester ini kelas lima sudah mulai membantu menguji ujian lisan pelajaran sore, dan mengikuti kegiatan tazkiyah. Penyucian diri tidak hanya dilaksanakan ketika saat-saat ujian saja, namun dilaksanakan setiap hari. Nah, momen ini dirancang untuk mengingatkan kita semua untuk selalu meminta petunjuk kepada Allah sebelum melaksanakan kegiatan.” Uncap ust. Hakim, sebelum memulai doa bersama. Tazkiyah ini diikuti oleh para penguji yang terdiri dari para asatidz dan siswa kelas 5.
Mengenai materi Ujian Lisan, mencakup bacaan Al-Quran, hapalan Juz ‘Amma, do’a-do’a dan bacaan zikir, serta praktek ibadah. “Dengan Ujian ini, diharapkan dapat memacu semangat santri dalam belajar guna menghadapi Ujian Semester II yang akan datang.” Ujar al-Ustadz Nur Khasan, salah seorang Panitia Ujian Pelajaran Sore.
