Cairo – Kader Pondok Modern Tazakka yang sedang studi di Universitas Al-Azhar berkunjung bersilaturahim kepada Wakil Duta Besar RI di Cairo Bapak Aji Surya, Sabtu, 13/7 di kediamannya.
Bapak Aji Surya merupakan lulusan Pondok Modern Gontor. Sebelum dinas di KBRI Cairo, beliau menjabat Direktur Sesdilu Pusdiklat Kemenlu RI.
“Pak Aji merupakan contoh santri yang sukses dalam berkarir sebagai diplomat“, ujar Hawin Aulia, senior kader Tazakka yang berada di Mesir
Dalam kesempatan silaturahim tersebut, Bapak Aji menegaskan pentingnya memanfaatkan waktu dengan baik, menurutnya bahwa waktu studi selama 4 tahun harus betul-betul dimanfaatkan dengan baik, memperkaya khazanah ilmu pengetahuan, wawasan dlsbnya.
“Kami dinasehati agar selalu mengembangkan potensi dan kualitas diri, berdisiplin, membuat jaringan dengan dosen dan sesama mahasiswa dari negara lain“, ujar Gifaria alumni Tazakka tahun 2017.
Husni Mubarok, salah satu kader yg ikut hadir menjelaskan bahwa Pak Aji menekankan betul agar selama di Mesir betul-betul bagus akademik dan bahasanya, sehingga pulang ke Indonesia sebagai kader Tazakka menjadi orang yang dapat diandalkan oleh Pimpinan Tazakka.
Silaturahim ditutup dengan jamuan makan malam masakan khas Indonesia yang disiapkan oleh Wakil Duta Besar RI di kediamannya.
Pondok Modern Tazakka adalah lembaga pendidikan yang mempunyai perhatian serius terhadap kaderisasi.
Bagi Tazakka, keberlangsungan lembaga pendidikan salah satunya adalah melalui kaderisasi yang terstruktur dan terprogram dengan baik.
Kader Tazakka yang saat ini di Mesir berjumlah 7 orang, selain di Mesir juga terdapat yang sedang belajar di Malaisia, Tunisia dan segera akan berangkat terbang ke Saudi Arabia, Maroko dan Kuwait.
Kader-kader Tazakka lainnya juga tersebar studi di berbagai perguruan tinggi didalam negeri.
3 strategi Tazakka adalah; bangunan/fisik pergedungan dan perluasan tanah, kaderisasi dan jaringan.
Lulusan Pondok Modern Gontor yang berkarir sebagai diplomat di Kementerian Luar Negeri selain Pak Aji Surya adalah; Dr. AM. Fachir sebagai Wakil Menteri Luar Negeri, Masbuhin, Fadli Bahmid, Syahrul Murojab, dan masih banyak lagi lokal staf di KBRI diseluruh dunia.
Almarhum pak Maftuh Basyuni adalah diplomat karir yang pernah menjabat sebagai Kepala Protokol Istana Negara, Kepala Rumah Tangga Istana Negara dan Menteri Agama RI.
Almarhum Dr. Muzammil juga alumni pesantren yang sukses berkarir diplomat sebagai Duta Besar RI di Damaskus.
@hawin
cairo-mesir
www.tazakka.or.id
