Tazakka — Alumni Gontor Angkatan 1999 Blue Generation mengadakan reuni bertajuk Halal bi Halal dan Silaturahim Akbar di Kampus Pondok Modern Tazakka, Bandar. Reuni tersebut digelar selama dua hari, Sabtu (4/5) sampai Ahad (5/5).

Nampak Sabtu pagi para peserta yang berasal dari berbagai daerah berdatangan dan berkumpul di Gedung Rusunawa Indonesia 1. Mereka yang hadir langsung menikmati menu sarapan khas Batang yaitu nasi megono sembari bercengkerama melepas kerinduan mereka yang sudah 25 tahun lulus dari PM Darussalam Gontor.

Siang sampai sore kegiatan temu kangen dilakukan dalam prosesi makan siang di taman Cordova sembari berdiskusi dan tukar ide antar sesama Alumni. Sorenya dilanjutkan dengan pertandingan persahabatan futsal dengan asatidz Tazakka yang tergabung dalam Osakka FC di lapangan futsal PM Tazakka.

Adapun inti dari rangkaian kegiatan Halal bi Halal dan Silaturahim Akbar adalah pertemuan bersama Pimpinan Pondok Modern Tazakka, K.H. Anang Rikza Masyhadi, M.A., Ph.D. yang digelar di Aula Rabithah PM Tazakka. Acara ini diikuti kurang lebih 70 orang alumni Gontor angkatan tahun 1999.

Kiai Anang dalam diskusi hangat malam itu memberikan beberapa point penting tentang kepondokmodernan dan juga manajemen pesantren. Termasuk bahasan tentang peluang dan tantangan pesantren ke depan pasca terbitnya UU Pesantren.

“Lahirnya Undang-Undang Pesantren adalah untuk memberikan rekognisi, afirmasi dan fasilitasi bagi pesantren. Sehingga pesantren menjadi bagian tak terpisahkan dari Sistem Pendidikan Nasional,” ujarnya.

Kiai Anang yang juga sebagai Sekjen Forum Pesantren Alumni Gontor (FPAG) juga banyak memberikan informasi terkait dengan perkembangan tentang pesantren alumni dan gerakan-gerakan yang telah dilakukan. “Intinya kita terus berkolaborasi dan bersinergi dalam percepatan pembangunan SDM Pesantren dan juga kemajuan pesantren-pesantren di seluruh Indonesia” tegas beliau.