Toto Sukasmanto “; MEMBANGUN USAHA PESANTREN”

Toto Sukasmanto “; MEMBANGUN USAHA PESANTREN”

Keseharian Pak Toto selain sebagai menjadi seorang pengusaha juga sebagai Konsultan bagi perusahaan-perusahaan yang lainnya. Belum lagi seabrek kesibukan da’wah dan intelektual lainnya. Putra dari Suyoto Haryoto ini dikenal sangat memahami dan ahli di bidang usaha-usaha yang mengantarkannya dipercaya oleh para pengusaha untuk menjadi konsultan bagi perusahaan mereka. Diantaranya SBB:

1. Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PII) Jawa Tengah 1984-1990

2. Marketing Riset di PT Indofood Sukses Makmur

3. Direktur di Anak Perusahaan GKBI yang bergerak di bidang retail dan distibusi

4. Ketua Jurusan Keuangan dan Perbankan Syariah di Universitas Swasta di Bandung

5. Bisnis Development Dompet Dhuafa RepublikaBandung

6. Marketing Riset PT Primafood International (Charoen Pokphand Group)

Untuk mengetahui lebih lengkap informasi tentang konsep bisnis beliau dan apa yang diperjuangkan oleh Pak Toto. berikut ini petik +an wawancara Subhi Mahmassani dan Edi Buana dari redaktur KMT :

Sebagai seorang pengusaha muslim, apa konsep bisnis yang Bapak terapkan?

Secara kodrati, Allah telah mensegmented kemampuan suatu/ sebuah usaha, sesuai dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing . Yang jelas Allah membukakan potensi yang tak terbatas kepada pengusaha kecil, menengah maupun besar. Tugas kita adalah membaca kebutuhan pasar sesuai dengan segmen pasar yang kita pilih. Adalah kondisi yang sangat ideal, apabila terjadi situasi di mana pengusaha yang lemah menghormati pengusaha yang kuat dan pengusaha kuat menyayangi pengusaha yang lemah/kecil. Kita lihat di lautan, ikan hiu/ paus tidak pernah berebut makanan dengan ikan-ikan ukuran sedang ataupun ikan teri. Allah telah memberikan rezeki-Nya sesuai dengan porsi masing-masing.

Dunia bisnis itu sering berada di wilayah “ abu-abu “, artinya halal dan haram menjadi sesuatu yang campur aduk, bagaimana menurut Bapak?

 Allah telah menginstall hati/qalbu pada setiap diri manusia. Tugas keluarga dan masyarakat, termasuk di sini pondok pesantren adalah menciptakan manusia yang qalbunya terasah dan tajam. Dalam kondisi nash-syar’i qurani maupun yuridis formal yang ragu-ragu, yang dominan dalam memandu seseorang dalam pengambilan keputusan adalah qalbu. Maraknya kasus korupsi pada dekade terakhir di sekitar kita, disamping oleh lemahnya penegakan yuridis formal, juga disebabkan oleh dis-orientasi dunia pendidikan yang lebih menekankan pada kemampuan skill namun melupakan dalam mengasah qalbu dan karakter.

 Selain seorang pebisnis, Bapak juga terlibat dalam banyak kegiatan sosial keagamaan, apa yang melandasi semangat Bapak ini?

Yang terutama dan yang utama adalah kita harus memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada lingkungan/ masyarakat. Kepada Allah kita harus mempertanggungjawabkan pengamalan ilmu maupun harta yang dimiliki. Sehingga Allah menjanjikan pahala yang tiada terputus bagi insan yang mengamalkan ilmunya dan orang-orang yang mensedekahkan hartanya.

Apa motivasi Bapak bersedia menjadi Konsultan Unit Usaha Pondok Modern Tazakka?

Sama dengan jawaban pertanyaan sebelumnya, yang terutama adalah ingin memberikan manfaat dari ilmu dan pengalaman yang kami miliki. Adalah sebuah kebanggaan bagi saya pribadi apabila dapat melahirkan unit usaha yang mandiri, kompetitif dan mampu penghidupi kelangsungan Pondok Modern Tazakka. Ada teori evolusi yang membahas tentang kelangsungan hidup. Agar dapat bertahan hidup dalam beberapa generasi, makluk hidup harus mengevolusi diri, menyesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan alam. Kita telah “menyaksikan” banyak binatang-binatang besar yang tidak mampu bertahan melewati zaman. Demikian juga halnya organisasi-organisasi kemasyarakat besar di sekitar kita yang tidak mampu bertahan, sehingga hanya meninggalkan nama. Pada dekade sekarang maupun dekade yang akan datang, masyarkat sudah lebih kritis dan terbuka dan independen. Ada kecenderungan lebih menyukai warna organisasi yang tidak terlalu biru maupun warna organisasi yang mencolok hijau. Saya yakin dengan kecenderungan seperti ini unit-unit usaha yang dijalankan oleh Tazakka akan mndapatkan sambutan dari masyarakat.

Bagaimana Pondok bisa mandiri tanpa mengambil keuntungan dari santrinya? dan apa yang harus dilakukan dalam mengembangkan kemandiriannya?

Seperti ibarat yang telah disampaikan di atas. Tazakka bisa diibaratkan sebagai anak ikan paus maupun anak ikan hiu. Mungkin dari ukurannya kecil, namun dari awal harus dapat memilah dan memilih usaha yang dapat berpotensi untuk besar, merangkul potensi msayarakat yang ada di sekitar pondok. Pola bisnis social networking yang berkembang akhirakhir ini, bila dijalankan secara baik oleh Tazakka akan menjadikan bisnis yang dibangun dapat bersaing dan memberikan profit. Profit inilah yang sebagian dapat disihkan untuk menopang operasional pesantren.

Apa Harapan Bapak untuk Tazakka?

Semoga Tazakka dapat menjadi pesantren yang dapat menjawab kebutuhan zaman, mampu membaca kelebihan dan terutama adalah kekurangan dari ponpes yang sudah ada, maupun lembaga-lembaga pendidikan lain yang sudah ada. Saya senang berada di Tazakka, di tengah orang-orang baik yang penuh semangat, apalagi sebagian besar adalah anak muda.

 

 

Nama Lengkap : Toto Sukasmanto

TTl : Kendal, 19 Desember 1965

Istri : Siti Hajar, seorang Bidan

Anak : 2 org perempuan, 1 org laki-laki

Hobi : Travelling, membaca

Nama Orang Tua : Suyoto Haryoto

Pendidikan:

1. SD-SMP Muhammadiyah di Weleri

2. SMA Lab School di Semarang.

3. FE UNDIP, UK Petra-Surabaya, MM Unmuh

Malang