Sholat Istisqo’ Di Pondok Modern Tazakka

Sholat Istisqo’ Di Pondok Modern Tazakka

TAZAKKA – Tepat pada hari Selasa (1/10) pagi, lapangan hijau Pondok Modern Tazakka menjadi tempat untuk melakukan Shalat Istisqa‘ berjama’ah. Seluruh santri, guru, keluarga guru, pekerja, karyawan, anshar, dan masyarakat sekitar ikut serta dalam pelaksanaan Shalat Istisqa’ kali ini.

Sebagai penjelasan singkat, Shalat Istisqa adalah salat Sunah yang dilakukan untuk meminta diturunkannya hujan. Salat ini dilakukan bila terjadi kemarau yang panjang atau karena dibutuhkannya hujan untuk keperluan/hajat tertentu. Adapun tata cara pengerjaannya seperti Shalat Ied.

Acara dimulai pada pukul 07.30, diawali dengan zikir bersama para jama’ah. Kemudian melakukan shalat yang diimami oleh Pimpinan Pondok Modern Tazakka, KH. Anang Rikza Masyhadi, M.A. sekaligus sebagai khatib.

Dalam khutbahnya beliau menyampaikan tentang asma Allah Ar-Rahman Ar-Rahim, yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. “Ar Rahman Ar Rahim Allah yang maha pengasih Allah yang maha penyayang lebih menonjol dan jauh lebih populer dibandingkan nama-nama suci Allah yang lain menjadi pembuka kitab suci bahkan menjadi pembuka setiap surat di dalam Alquran bismillahirrahmanirrahim ini menegaskan kepada kita semua bahwa Allah lebih mengedepankan kasih dan sayangnya bahwa Allah lebih mencurahkan rahmat dan karunia-nya daripada azabnya kepada kita“, Ujar beliau dalam khutbahnya.

Beliau juga menjelaskan salah satu sebab mengapa hujan tidak turun karena kemaksiatan yang dilakukan oleh manusia itu sendiri. “Tetesan air hujan adalah rahmat Allah. Ini merupakan rahmat Allah tertahan. Yang membuat barokah Allah tertahan, yang membuat Allah tidak menurunkan karunianya justru karena perilaku kita sendiri tingkah pola sikap gaya hidup kita yang membuat nikmat berubah menjadi kesulitan. Astaghfirullahaladzim.”

Sayangilah bayi-bayi yang masih menyusui, sayangilah orang orang shaleh, sayangilah binatang-binatang ternak kita. Itu adalah salah satu sebab kapan diturunkannya hujan rahmat kepada kita.” Ungkap beliau.

Diakhir khutbahnya, beliau berpesan agar memperbanyak istighfar. “kita telah melaksanakan sunah Rasul memohon hujan, maka sekarang perbanyak istighfar agar hujan yang diturunkan adalah hujan yang membawa berkah.”

Kemudian KH. Anang Rikza Masyhadi memimpin doa yang diamini oleh para jamaah. Kegiatan itu pun diakhiri dengan salam-bersalaman. @ray

www.tazakka.or.id