Tazakka, Rabu 4 Juni 2025 – Dalam suasana penuh kebersamaan dan kepedulian, Pimpinan Pondok Modern Tazakka, K.H. Anang Rikza Masyhadi, M.A., Ph.D., bersama tim Lazis Tazakka, mengadakan acara penyerahan simbolis hewan qurban di Masjid Syaikh Rajab PM Tazaka. Acara ini dihadiri oleh para Anshar, asatidz, serta para sohibul qurban yang turut mendukung suksesnya program qurban tahun ini.

Acara diawali dengan laporan dari Ustadz Alam Mahardika, M.H., selaku Ketua Panitia Qurban Tazakka 1446 H/2025 M. Ia menyampaikan bahwa dari total 21 ekor sapi dan 36 ekor kambing yang berhasil dihimpun oleh Lazis Tazakka, sebanyak 8 ekor sapi dan 25 ekor kambing dialokasikan secara khusus untuk dikirim hidup-hidup ke berbagai daerah binaan pondok, yang tersebar di 19 titik wilayah. Desa-desa tersebut meliputi Dukuh Sembir, Sipare, Cendono, Kumejing, Desa Wonokerto, dan Pikatan Kendal, serta masjid binaan seperti Masjid Al-Muttaqin dan Masjid Baiturrahman Sidayu. Beberapa pesantren juga turut menjadi penerima, antara lain Pesantren Anak Sholeh di Gontor, Ponorogo, dan Pondok Tazakka Mundzirul Qaum di Bogor.

Skema distribusi tahun ini dibagi menjadi dua: sebagian hewan disembelih dan dikonsumsi oleh keluarga besar Pondok Modern Tazakka, dan sebagian lainnya dikirim ke daerah-daerah tersebut agar penyembelihan dapat dilakukan langsung di wilayah masing-masing. Tujuannya adalah untuk menghadirkan semangat kebersamaan dan keberdayaan masyarakat lokal, sekaligus memperluas jangkauan manfaat qurban secara merata.

Dalam sambutannya, K.H. Anang Rikza Masyhadi menyampaikan bahwa program ini bukan sekadar penyaluran hewan, melainkan bagian dari dakwah tahunan pondok yang telah menjadi tradisi. Beliau menekankan pentingnya menjadikan momen qurban sebagai sarana memperkuat silaturahmi antara pondok dan masyarakat binaan. Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa pondok telah menyiapkan 17 menu olahan daging untuk para santri dan asatidz selama hari-hari tasyrik, sebagai bentuk syukur dan kebersamaan.

Menjelang Idul Adha, beliau turut mengundang para Anshar untuk hadir dalam acara khataman Al-Quran dan munajat Hari Arafah yang akan dilaksanakan keesokan harinya, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan spiritual pondok.

Acara ditutup dengan penyerahan simbolis hewan qurban kepada para perwakilan penerima, dan dilanjutkan dengan jamuan makan malam bersama dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan.