Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Bapak H. Mahyeldi Ansharullah, S.P. mengunjungi Pondok Modern Tazakka, Senin, 21 April 2025. Beliau bersama rombongan diterima langsung oleh Bapak Pimpinan Pondok Modern Tazakka, K.H. Anang Rikza Masyhadi, M.A., Ph.D. di Ruang Pimpinan, Gedung Rabithah.

Hadir pula Pimpinan Pondok lainnya yaitu K.H. Anizar Masyhadi, M.A., dan K.H. Muhammad Bisri, S.H.I., M.Si., Ketua Yayasan Tazakka, H. Anta Masyhadi, serta Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Tazakka, H. Teguh Suhardi.

Adapun rombongan yang mendampingi Gubernur Mahyeldi adalah Asisten I Setda Prov Sumatera Barat, Bapak Ahmad Zakri, Dekan dan Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Imam Bonjol, H. Ahmad Wira, M.Si., M.Ag., Ph.D. dan Dr. Lukmanul Hakim, M.Ag., Kepala Biro Kesra Setda Prov Sumatera Barat, Bapak Al-Amin dan beberapa rombongan lainnya.

Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka menjalin kerjasama pengembangan wakaf di wilayah Sumatera Barat.

Selain itu, Gubernur Mahyeldi mewakili Pemerintah Provinsi Sumatera Barat juga mengundang Kiai Anang menjadi pembicara pakar dalam seminar internasional tentang wakaf yang rencananya akan digelar pada Bulan September atau Oktober mendatang, sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun Provinsi Sumatera Barat.

Kegiatan ini juga akan mengundang beberapa narasumber lain, baik dalam dalam negeri maupun luar negeri, termasuk dari Pondok Modern Darussalam Gontor. Dimana acara tersebut juga didedikasikan sebagai salah satu acara peringatan 100 tahun Gontor.

Agenda kunjungan Gubernur Sumatera Barat ini juga dimaksimalkan dengan diskusi dan obrolan tentang konsep-konsep wakaf dan skema fundraisingnya.

Dari diskusi yang berjalan hampir 2 jam tersebut, kedua pihak juga menyepakati untuk berkolaborasi dalam kegiatan Coaching dan Inkubasi ZISWAF yang rutin diadakan oleh Tazakka, dimana peserta coaching nantinya merupakan pimpinan-pimpinan pesantren di Sumatera Barat dan juga perwakilan dari beberapa elemen pemerintahan dan lembaga filantropi di wilayah tersebut. Pelaksanaannya pun dapat dirangkai dengan sertifikasi komoetensi nazhir wakaf.

Kunjungan Gubernur Sumatera Barat ini kemudian ditutup dengan melihat sistem AIST dan juga cashless di Kantor Departemen Keuangan. Selanjutnya, rombongan bertolak ke Pondok Modern Gontor Ponorogo.